PATI I Tawuran antar geng pemuda di Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo, kembali menyadarkan publik akan bahaya laten geng jalanan.
Dalam peristiwa Rabu dini hari (30/7/2025), dua kelompok yakni Tos Babalan (Kudus) dan Steam24boys (Pati) saling serang menggunakan senjata tajam.
Kapolresta Pati, Kombes Pol. Jaka Wahyudi melalui Kapolsek Sukolilo, AKP Sahlan mengaku prihatin dengan fenomena ini.
“Mereka masih muda, tapi sudah terbiasa membawa celurit, berkumpul di malam hari dan terlibat kekerasan,” ungkap AKP Sahlan kepada mediagroupcyber.com
Dalam penindakan cepat, polisi berhasil membekuk inisial DDP (19), berikut senjata tajam berukuran besar
Saat diperiksa, ia mengaku aksi ini berawal dari ejekan via media sosial. “Ini efek negatif medsos yang disalahgunakan,” lanjut Kapolsek Sukolilo
Kapolsek Sukolilo mengingatkan para orang tua, agar lebih memperhatikan aktivitas anak-anaknya.
“Pergaulan bebas, kurang pengawasan dan ketidak pedulian keluarga menjadi pemicu,” kata AKP Sahlan
Ia juga mengimbau tokoh agama dan pendidikan untuk ikut membimbing remaja. “Kami tak bisa kerja sendiri
Semua pihak harus berperan aktif cegah anak muda ikut gangster,” tambahnya.
Warga pun mendukung langkah tegas aparat. “Kalau dibiarkan, bisa-bisa ada korban jiwa,” jelas saksi Muhammad Habbil.(@Gus Kliwir)