PATI I Infrastruktur Desa Tunggulsari porak-poranda akibat banjir rob. Jalan desa sepanjang 1.200 meter dan jalan pertanian 1.600 meter rusak berat.
Akses warga menjadi sulit, distribusi bantuan pun terhambat. “Tanah jalan amblas dan tertutup air.
Kendaraan tak bisa lewat. Ini mengisolasi warga di beberapa RT,” ungkap Setyo Wahyudi dihadapan mediagroupcyber.com, Kamis (19/6/25).
Ratusan pohon mangrove yang selama ini jadi pelindung dari abrasi, kini rusak. Dampaknya, gelombang laut tak terbendung lagi masuk ke pemukiman.
Kades Tunggulsari, Setyo Wahyudi menjelaskan bahwa pembangunan tanggul permanen dan pemulihan ekosistem pesisir mutlak diperlukan.
“Kalau tidak segera dibangun, ini bisa jadi bencana tahunan yang makin parah,” kata Setyo Wahyudi.
Saat ini, posko darurat sudah didirikan. RS KSH dan Puskesmas Tayu 1 memberikan layanan kesehatan. Namun, pemulihan masih jauh dari selesai dan hari ini dibutuhkan logistik untuk sehari – hari.(@Gus Kliwir)