Mediagroupcyber.com, JAKARTA I Ketua MPR RI ke-15, Bambang Soesatyo menegaskan bahwa Pancasila bukan hanya menjadi ideologi politik, tetapi juga menjadi pedoman utama dalam pembangunan ekonomi yang berkeadilan.
Dalam kuliah di universitas pertahanan (Unhan), ia menjelaskan bahwa sila kelima, “keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia,” menjadi fondasi dalam upaya pemerintah mengurangi kesenjangan ekonomi.
“Keadilan sosial bukan sekadar konsep, tetapi harus diwujudkan melalui kebijakan ekonomi yang inklusif. Pemerintah telah mengimplementasikan berbagai program seperti Kartu Prakerja, Dana Desa dan Kredit Usaha Rakyat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata,” kata Bamsoet dihadapan media, jumat (14/3/25).
Ia mengutip data badan pusat statistik (BPS) yang menunjukkan bahwa tingkat kemiskinan di Indonesia turun menjadi 8,5%, pada akhir 2024.
Keberhasilan ini menunjukkan bahwa kebijakan yang berbasis pada nilai – nilai Pancasila mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa pembangunan ekonomi tidak boleh hanya menguntungkan segelintir kelompok.
Oleh karena itu, konsep ekonomi Pancasila harus tetap menjadi dasar, dalam setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah”, pungkasnya.(@Gus Kliwir)