Mediagroupcyber.com, BOGOR I Ucapan Pj Bupati Bogor, Bachril Bakri, mengenai pondok pesantren menjadi penyebab rendahnya rata -rata lama sekolah, berpotensi memicu gelombang protes besar.
H. Sukarman, S.Pd.I., S.H., M.H pangilan akrab King Jabar menyatakan bahwa jika tidak ada klarifikasi atau tindakan tegas dari pemerintah, masyarakat, ulama, dan santri se-Kabupaten Bogor siap menggelar aksi di kantor Pemda.
“Kami akan bergerak jika tidak ada tindak lanjut dari pemerintah,” ujar H. Sukarman, S.Pd.I., S.H., M.H dihadapan media, Senin (3/2/25).
Ia menekankan bahwa masyarakat pesantren merasa terzalimi dengan pernyataan tersebut. “Disinilah, saya tidak bisa tinggal diam jika pesantren terus disudutkan.
Pesantren adalah benteng moral bangsa. Jika ini dibiarkan, bisa jadi preseden buruk bagi dunia pendidikan Islam,” tambah H. Sukarman, S.Pd.I., S.H., M.H.
Bagi para kyai dan tokoh pesantren juga telah menggelar pertemuan untuk membahas langkah lebih lanjut.
Jika tidak ada tanggapan dari Pemkab Bogor. “Kami siap turun ke jalan dan pihak Pj Bupati segera klarifikasi.(red)