PATI, Mediagroupcyber.com I Setelah penggerebekan yang dilakukan oleh warga pada Jumat malam (17/1/2025), perasaan kecewa dan marah warga terhadap Kepala Desa Sukanto semakin menguat.
Warga tidak hanya menuntut klarifikasi soal status pernikahannya dengan janda yang sedang hamil, tetapi juga meminta agar Sukanto dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Desa.
Dalam pandangan warga, perbuatan Sukanto yang terlibat dalam hubungan di luar pernikahan yang sah dan tidak mengindahkan norma – norma yang berlaku di masyarakat sudah melanggar prinsip dasar kepemimpinan.
Warga merasa bahwa seorang Kepala Desa seharusnya menjadi panutan bagi masyarakatnya dan menunjukkan teladan yang baik.
Namun, dengan adanya perbuatan yang dianggap tercela ini, banyak warga merasa bahwa Sukanto tidak lagi layak untuk memimpin Desa mereka.
“Kalau warga biasa selingkuh langsung diadili. Ini sudah berbulan – bulan, Kades sudah tak bisa jadi panutan,” ujar Atik, salah seorang warga yang hadir dalam penggerebekan tersebut.
Masyarakat Desa Tanjungrejo menganggap bahwa tindakan ini bukan hanya masalah pribadi, tetapi juga berkaitan dengan integritas dan kredibilitas seorang Kepala Desa yang diamanahkan untuk memimpin masyarakat dengan baik.(Eko/red)
